Antisipasi Kemacetan dan Laka Lantas, Personel Polres Aceh Jaya Pengamanan dan Pengaturan Lalu Lintas di Masjid Agung Baitul Izzah Sambut Tahun Baru Islam 1447 H
Calang – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Personel Polres Aceh Jaya melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di sekitar Masjid Agung Baitul Izzah, yang terletak di Jalan Lintas Banda Aceh – Meulaboh, Desa Keutapang, Kecamatan Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya. Kamis malam, 27 Juni 2025.
Kegiatan dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga selesai, dan melibatkan sejumlah personel gabungan dari: KBO Satlantas Polres Aceh Jaya, Personel Satlantas Polres Aceh Jaya, Sat Samapta Polres Aceh Jaya, Sat Intelkam Polres Aceh Jaya.
Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan serta potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas) akibat meningkatnya mobilitas masyarakat yang menghadiri kegiatan ceramah agama di masjid tersebut. Kehadiran petugas di lapangan bertujuan menciptakan situasi Kamtibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas).
Selain melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas, personel Polres Aceh Jaya juga memberikan edukasi kepada para pengendara berupa imbauan agar selalu tertib berlalu lintas, mematuhi rambu-rambu jalan, serta mengutamakan keselamatan saat berkendara.
Kapolres Aceh Jaya AKBP Zulfa Renaldo, S.I.K., M.Si. melalui Kasat Lantas Iptu Muhammad Hisam menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan dan kehadiran Polri dalam setiap momentum penting masyarakat.
“Momentum keagamaan seperti peringatan Tahun Baru Islam ini tentu mengundang antusiasme masyarakat. Untuk itu, kami hadir untuk memastikan arus lalu lintas tetap lancar dan aman. Selain itu, kami juga terus memberikan edukasi berlalu lintas sebagai langkah preventif dalam menurunkan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Aceh Jaya,” ujar Iptu Muhammad Hisam.
Ia menambahkan, Polres Aceh Jaya berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam setiap kegiatan, baik keagamaan, sosial, maupun kegiatan masyarakat lainnya.
Kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas malam itu berlangsung tertib, lancar, dan kondusif hingga acara selesai.